Objek Wisata Bersejarah Pulau Penyengat
Wisata Benteng Raja Ali Haji
![]() | ||
Mesjid Sultan Riau Pulau Penyengat |
Konon Asal Muasal nama pulau penyengat ini adalah ketika banyaknya pelaut yang mengunjungi pulau ini untuk mendapatkan air bersih, ketika memasuki bibir pantai, para pelaut tersebut dihadang oleh sekawanan Lebah yang memiliki sengat, dan sejak itu binatang tersebut dikenal dengan nama penyengat dan pulau itu disebut dengan pulau penyengat.
Akses Menuju Pulau Penyengat
Pulau penyegat ini memiliki luas 240 Hektar dan berjarak 6 km dari ibukota Provinsi Kepri yaitu Tanjung Pinang. Akses menuju pulau ini dapat diawali dari Pulau Tanjung Pinang, dengan menaiki perahu kecil yang lebih dikenal dengan sebutan Pompong.
Ketika memasuki Pulau Penyengat anda akan dihadapkan dengan Masjid Raya Sultan Riau yang megah. Masjid tua tersebut dibangun pada tahun 1832 Masehi, atas prakarsa yang di Pertuan Muda VII, Raja Abdul Rahman. Di Masjid tersebut tersimpan ratusan naskah Kuno beraksara Arab, Al-Quran Tulisan Tangan. Sayang sekali Naskah tersebut hanya sebagian yang dapat kita temui saat ini karena sudah hacur, diakibatkan suhu yang lembat.
Dari Masjid Raya Sultan Riau Tersebut anda dapat melanjutkan wisata sejarah dengan berziarah ke Makam raja-raja Kerajaan Riau-Lingga, diantaranya Makam Raja Ali Haji. Selanjutnya di Pulau Penyengat ini juga terdapat benteng-benteng yang dibangun pada 1782-1784 M. Ketika itu benteng dibangun pada zaman pemerintahan Raja Ali Haji untuk melawan Belanda.
Sumber Gambar : https://bujangmasjid.blogspot.co.id/
0 Response to "Objek Wisata Bersejarah Mesjid Sultan Riau Pulau Penyengat"
Post a Comment